Selasa, 08 Agustus 2017

Ketenangan dan Alaminya Pantai Balangan

          
Sumber gambar: arifsetiawan.com

           Mungkin ketenarannya ditelinga masyarakat awam masih kalah kalah dibandingkan pantai Bali lainnya seperti Nusa Dua hingga Jimbaran, tetapi ketenangan dan alaminya Pantai Balangan menjadi satu perpaduan yang tidak bisa Anda dapatkan di pantai lainnya. Di antara gugusan pantai selatan lainnya, Pantai Balangan tergolong sepi sehingga cocok bagi yang tidak begitu menyukai keramaian. Namun, Pantai Balangan punya prestasi karena pernah mendapat peringkat pertama di CNN Go untuk kategori “Bali’s best 5 hidden beaches” yang dirilis Januari tahun 2012 silam.

         Pantai Balangan berada di Desa Ungasan, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Pantai Balangan memiliki jarak berkisar 15 kilometer dari Bandara Ngurah Rai. Jarak yang tergolong masih dekat dengan bandara tersebut membuat Anda bisa dengan mudah melihat beberapa pesawat di kejauhan lalu lalang melewati Pantai Balangan.
             
            Kendaraan yang bisa digunakan untuk sampai di Pantai Balangan tergolong banyak, mulai dari kendaraan pribadi seperti mobil, motor, atau kendaraan sewa, seperti taksi dan mobil sewaan baik dengan tambahan supir atau tidak. Anda tidak dikenakan biaya masuk di Pantai Balangan, tetapi cukup dikenakan biaya parkir kendaraan berkisar hingga Rp 5 ribu.

            Untuk bisa sampai dan merasakan pasir dan pantainya yang masih begitu alami, Anda terlebih dahulu harus melalui jalur tangga menurun bagi pejalan kaki yang membelah tebing sekitar 50 – 70 meter dari parkiran kendaraan. Begitu sampai, Anda baru bisa melihat kondisi pantainya yang alami dan landai dengan garis pantai berkisar satu kilometer, beberapa batu karang serta tumbuh suburnya banyak pohon kelapa. Semuanya menyatu menjadi sebuah panorama bernuansa tropis yang begitu indah.

Sumber gambar: arifsetiawan.com
            Beragam aktivitas bisa Anda lakukan, mulai dari sekedar bersantai sambil berjemur di bangku yang sudah disediakan menghadap pantai, atau berselancar. Para wisatawan yang ingin memacu adrenalin dapat berselancar mengarungi ombak Pantai Balangan yang memang dikenal sebagai kawasan paling menantang. Sudah jadi pemandangan lumrah jika wisatawan asing dari berbagai negara, khususnya Australia yang sengaja mampir ke pantai ini hanya untuk mencicipi ombak terbaik Pantai Balangan.

             Kemudian, di sisi timur Pantai Balangan, Anda juga bisa melihat pemandangan tebing kokoh nan indah yang menghadap laut dan pantai. Keberadaan tebing ini bisa dimanfaatkan oleh para wisatawan untuk berfoto. Tetapi, bagi Anda yang ingin berkunjung langsung ke tebing tersebut hendaknya sangat berhati-hati. Karena tebing tersebut sangat tinggi dan di bagian tepinya tidak terdapat satu pun pengaman untuk melindungi diri dari kejadian yang tidak diinginnkan, seperti terjatuh atau lainnya.

       Matahari terbenam juga menjadi salah satu daya tarik yang bisa Anda nikmati di Pantai Balangan. Momen tersebut makin lengkap rasanya jika sambil bersantai di pinggir pantai dengan ditemani es kelapa yang menjadi sajian minuman khas Pulau Balangan. Atau, Anda juga bisa menikmati momen matahari terbenam spesial di atas tebing pantai. Di sana Anda juga bisa sekaligus melihat panorama indah Pantai Balangan dari ketinggian secara keseluruhan.

        Jika Anda betah berlama-lama di Pantai Balangan dan ingin menginap, tinggal memilih beberapa jenis penginapan yang tersedia mulai dari hotel, cottage, hingga vila. Rumah makan atau restoran, hingga warung-warung makanan pun juga tersedia untuk memenuhi rasa lapar atau haus Anda selama berada di Pantai Balangan. Selain itu, masih ada fasilitas tempat pembilasan bagi Anda yang ingin mandi selepas bermain air di pantai.



Artikel ini juga diterbitkan di http://www.indonesiabeaches.com/ (This article is also published at http://www.indonesiabeaches.com/)

#pantaibalangan #pantaibali #liburandibali #pantaiindonesia

Pesona Bawah Laut Pantai Amed

Sumber gambar: www.anythingbali.com

Jangan cuma terpesona dengan panorama di permukaan Pantai Amed yang sejuk dengan bukit hijaunya, karena di bawah laut sana, justru ada keindahan biota laut yang membuat kita makin terpana. Di antara banyaknya pantai di Bali, Amed menjadi salah satu destinasi favorit untuk melakukan kegiatan olahraga bawah air seperti menyelam atau snorkeling.

Anda bisa mengunjungi Pantai Amed yang berada di Desa Amed, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem. Jarak antara karangasem dengan pantai sudah bisa ditempuh selama 30 menit saja. Bagi kamu yang memulai perjalanan dari Kota Denpasar, butuh waktu agak lama sekitar sampai 2,5 jam karena jaraknya yang lumayan jauh yaitu kurang lebih 78 kilometer. Jika Anda belum mengetahui rute menuju pantai, disarankan menyewa kendaraan beserta sopirnya.

Bagi Anda yang ingin merasakan pengalaman langsung mencari Pantai Amed dapat juga menyewa motor dengan harga yang lebih murah daripada mobil, lalu mencari rutenya dengan bantuan kompas, aplikasi peta, atau bertanya langsung kepada warga setempat. Selain itu, Anda juga bisa menaiki angkutan umum melalui rute bus di Denpasar – Terminal Batubulan yang berada di Amlapura Karangasem selama dua jam. Kemudian, diteruskan dengan menaiki bemo untuk bisa sampai ke Pantai Amed dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.

Pantai Amed adalah destinasi yang sangat direkomendasikan bagi para penikmat pesona bawah laut. Berbagai peralatan menyelam yang tersedia bisa kamu sewa dengan harga cukup terjangkau sehingga semakin memudahkan Anda untuk menikmati pesona bawah laut Pantai Amed. Begitu melihat lokasi untuk menyelamnya, Anda akan seakan tersihir dan terkesima dengan kondisi airnya yang begitu jernih.

Sumber gambar: www.anythingbali.com

Bawah laut Pantai Amed ibarat wahana impian berisi terumbu karang yang masih sehat serta warna-warni ikan membentuk formasi yang indah. Jenis ikan yang meramaikan biota laut di Pantai Amed begitu variatif, mulai dari kakap hitam, kupu-kupu piramida, ikan banner, damselfish, ikan kardinal, hingga trigger fish bisa Anda temukan. Berkat kejernihan air pantainya, momen menyelam, snorkeling, sekaligus pengamatan kekayaan biota lautnya bisa semakin maksimal.

Jadi, jangan sampai melewatkan dua jenis kegiatan bawah laut tersebut di Pantai Amed. Lalu bagaimana nasib para wisatawan yang masih amatir atau bahkan tidak bisa berenang? Tenang saja, karena di dekat pantai juga terdapat danau yang biasa digunakan oleh para pemula agar bisa berlatih dan semakin terbiasa dengan snorkeling dan menyelam. Selain itu juga beberapa fasilitas penginapan hotel yang ada di sekitar pantai Amed juga  menyediakan jasa belajar menyelam.

Lokasi strategis lain yang bisa Anda sambangi untuk snorkeling dan menyelam adalah Desa Jemeluk yang bisa ditempuh dengan naik perahu. Di sana, Anda bisa bertemu dengan taman koral yang masih asri bersama satwa lautnya, mulai dari hiu karang, ikan pari, hingga penyu yang sering terlihat saat menyelam. Masih ada pemandangan bawah laut spesial lainnya, yaitu adanya peninggalan sejarah kapal patroli Jepang saat Perang Dunia II yang tenggelam berjarak 10 meter dari bibir pantai.

Setelah puas menikmati wisata bawah laut, Anda juga bisa menikmati keindahan lainnya di Pantai Amed. Mulai dari menyambut momen matahari terbit, atau berkunjung ke Desa Jemeluk dan beramah tamah dengan warganya. Bagi yang gemar dengan fotografi, selain panorama pantai dan bawah laut, kegiatan warga Desa Jemeluk yang mayoritas berprofesi sebagai pembuat garam tradisonal dan nelayan bisa diabadikan sebagai koleksi Anda. Jika ingin menginap di Pantai Amed, tersedia hotel hingga bungalow dengan tarif bervariatif dari harga ratusan ribu hingga jutaan per-malam. 

#pantaiamed #pantaibali #liburanbali

(Artikel ini diterbitkan juga dalam Bahasa Inggris di http://www.indonesiabeaches.com/)
(This article is also published in English at http://www.indonesiabeaches.com/)