Rabu, 30 Desember 2015

Solusi Stagnansi

Gambar: konsultasisyariah.com



















memasuki waktu krusial dalam paruh kedua
ketika matahari bergerak ke barat menuju peraduan
renungan dan khayalan menyeruak membuka
relevasi renungan disela candaan ringan

merangkak menjejali nalar mencari akal
bias mata berpendar bersama layar digital
memecah kebuntuan
sampai kapan?

Tak terasa panggilan-Nya menegunkan suasana
Pikiran yang ter-erosi seakan dibimbing pada satu konklusi
Basuh raga basuh jiwa, penuhi panggilan-Nya
Agar diri terisi cahaya Ilahi

ruang dalam ruang

gambar: statis.dakwatuna.com



















dalam ruang mencari peluang
sejenak mengamati sekitar
ada dua orang sibuk mengukir gambar digital, untuk uang
sebelah kiriku, entahlah sepertinya menjadi jendela dunia luar

Aku, sedang asik mendalami sesuatu. di luar pintu
tentang yang disebut musuh
diriku boleh disini meratapi layar bercahaya terpaku
nyatanya, diriku menciptakan ruang sendiri memercik rusuh

Setidaknya itu cara membunuh tajamnya jarum lajur kanan
aku kehausan
andai cendikiwan menawarkan cawan pelepas dahaga
lajuku tak lunglai dan menyeret raga

rindu dengan rivalku
pintar bercerita memantik bara
menari dalam api penuh tanda seru
tajamnya kata dalam batas lingkar gelas kopi kita

Senin, 28 Desember 2015

Segudang Manfaat Dark Chocolate

Gambar: thepositive.com


Dahulu, Coklat dianggap kurang baik karena menjadi penyebab gigi berlubang, terutama bagi anak-anak. Tetapi berdasarkan hasil penelitian dokter dan ahli gizi jenis dark chocolate memiliki manfaat kesehatan. Menurut Jennifer McDaniel, MS, RD, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, Dark chocolate, yang berasal dari biji kakao memiliki kandungan flavonol yang sangat baik dalam menurunkan tekanan darah, memperlancar aliran darah dan mengurangi pembekuan darah.

Manfaat Kesehatan



1.       Mengurangi resiko serangan jantung dan stroke
Hasil tersebut berdasarkan studi besar di Australia tahun 2012, bahwa dengan mengkonsumsi dark chocolate setiap hari dapat mencegah penyakit pada kardiovaskular utama yang berujung penyakit jantung. Riset tersebut diperkuat dengan penelitian di Jerman, tahun 2010 selama delapan tahun pada  20 ribu orang, bahwa mereka yang mengkonsumsi sekotak dark chocolate sehari mampu mengurangi resiko stroke dan serangan jantung sebesar 39%.

2.       Mencegah diabetes
Menurut McDaniel juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, dari hasil penelitiannya menunjukkan bahwa antioksidan yang terkandung dalam dark chocolate mampu membantu kinerja hormon insulin dalam mengontrol gula darah.

3.       Meningkatkan kecerdasan
Dalam penelitian di Inggris menemukan, kadar flavonol dalam cokelat mampu meningkatkan aliran darah ke otak sehingga membantu meningkatkan kecerdasan, kewaspadaan dan kemampuan kognisi. Kandungan lemak tak jenuh dalam dark chocolate bermanfaat bagi kesehatan jantung dan menjaga kadar kolesterol tubuh.

4.       Menjaga kesehatan kulit
Kali ini kadar flavonol juga berperan dalam melindungi kulit dari sengatan sinar matahari dan menjaganya agar tetap sehat.

5.       Mampu menurunkan berat badan
Bagi yang memiliki masalah dengan berat badan berlebih, dark chocolate mampu mengurangi berat badan. Cukup dengan melelehkan sekotak kecil dark chocolate di dalam mulut selama 20 menit sebelum makan akan menimbulkan perasaan kenyang. Hal ini juga dapat dilakukan untuk mengurangi kebiasaan ngemil yang menjadi penyebab kegemukan.

Kadar Kemurnian Cokelat Harus Tepat















Tidak semua dark chocolate sehat. Kadar gula yang biasanya terkandung tidak baik untuk kesehatan dalam jangka panjang. Pilihlah dark chocolate  yang memiliki kadar coklat murni sebesar 70%. Karena, semakin tinggi kadar cokelat murninya maka semakin besar kadar flavonol yang baik untuk jantung. Hindari juga kandungan lemak susu atau minyak sayur terhidrogenasi karena keduanya adalah jenis lemak jenuh.

Diam

Gambar: lazizwahdah.com


kesenangan hanyalah berbagi kesunyian
saat lantunan nurani tak tersampaikan
kesunyian ini akrab dengan perenungan
tenggelam dalam syahdunya penantian

penantian untuk kesekian dan sekian
di situlah saatnya menemukan diri yang sebenarnya
saat semua tak dinilai oleh kuantitas kata
saat semua bukan lagi nilai dari cerita hingga mulut berbusa
bahagia...

apakah tawa berbalut drama jadi harga kebahagian?
memekakan telinga kemudian pulang tanpa makna
meringkuk merana
bukan itu...

dalam diam kucipta ruang redup
pagar dengan cuaca hujan beralaskan tanah
bau khas itu, sesekali luangkan waktu untuk cicipi aroma itu
duduk sejenak, masih dalam penantian
diam...

dalam diam ruang temaram, ada bayangan menjejali pikiran
pergi, pergi ini saatnya bermandikan hujan
walau kuyub lusuh
ada jejak tanah terinjak 
hanya pengingat banhwa pernah lewat

atau suat saat mungkin untuk singgah (lagi)
aku harus mencari menata diri
sembari
menemukan yang telah pergi

Akhir Pekan di Akhir Tahun 2015

Gambar;nisrina.co.id






















Berkesan tentang sebuah pesan tentang harapan akan kelanjutan
Awal cerita ketika semua cerita dirajut oleh rasa dua insan manusia, bergelombang dan menemui terjal
Kasih sayang yang prematur terlanjur diatur oleh hiperbola, alurnya naik turun bak bianglala
Mati sebelum berkembang, mungkin ini kata yang tepat sebelum lekang di pertengahan menjelang tengah tahun
Terlalu cepat berkata kemudian lupa kita siapa
Kita cuma diatur oleh Sang Pemilik Hakiki Cinta

Belajar dari ilusi intuisi yang seakan berbisik memaki diri
Mencari ruang yang disebut introspeksi diri
Kemudian muncul kesimpulan untuk menata diri
Tak sedikit ilusi lebih dari sekedar memaki, bahkan merasuki seaakan menjejali
Hampi mati oleh sugesti

Kesempatan perlahan datang setelah tengah dari setengah tahun terlewati
Aku menatapi layar kecil beku penuh curahan hati
Terlalu banyak argumentasi, hanya akan mneyerbu imaji, mematikan nurani
Kubiarkan rasa itu mati, mati bersama kata yang belum sempat terpatri
Memasuki semester dua lewat, ada lagi perjuangan yang harus dimatikan
Tentang rezeki yang terlantarkan

Kulewati semua, kulalaui lorong sepi yang kugambari
Suasana dua dimensi yang ramai oleh panorama lampau
Sabar untuk-Nya

Belum cukup, tentang rasa yang kumatikan kini terbang jadi merpati yang menemui harapan
Tak apalah, konsekuensi dari kontemplasi
Menjelang akhir kulalui dengan membunuh waktu bersama imaji
Kesabaran menyusuri tiap lorong rezeki, seskali menepi untuk menghela nafas

Saat semuanya harus berubah, ku menemui ruang yang disebut kesempatan untuk berkontribusi
Inilah waktunya aktualisasi diri, meskipun lagi-lagi suasan menuntut mu kembali, tapi maaf terima kasih, karena ini untuk kini dan nanti
Terlambat, ada rasa itu yang terbersit kemudian lewat
Tidak, rasa syukur tiada tara kepada-Nya adalah hal yang paling didahului atas semua yang dilalui

Harapan bahwa ini adalah migrasi agar diri bertransformasi
Dan untuk yang kini sudah berada di suatu tempat dan semua yang sudah dan akan dilalui
Dengan nama-Nya mari jalani dan hadapi

Alhamdulillah

Jumat, 25 Desember 2015

Menata Diri

gambar:yusup-doank.blogspot.com



















Dalam diam di pertengahan liburan
Kali ini pagi lebih mengerti tentang posisiku dalam peraduan
Pagi dengan sarapan semangkuk logika, yang menari diantara tanya
Ada apa?
Kuingat musim ketika semua bermekaran memenuhi diri, nyaris lupa diri
Aku tak ingin lagi
Bolehkah aku pergi sepenuhnya
Bolehkan aku membohongi diri bahwa aku benci bunga-bunga itu
Bahkan mereka tidak meninggalkan jejak
Kini aku lebih haus firman tentang keimanan dan syahdunya vertikalisasi teologi
....
Simpul iman, pasti tanpa basa-basi, dan itu terbukti logis
 Memantaskan diri
Jadi pelayan Sang Pencipta, pelayan Sang Pemilik Keabadian
Tentang ketulusan yang tak terbantahkan
Aku tidak ragu berbagi, bahkan kekanak-kanakan ku yang hanya ku adu kepada-Mu
...
Aku tidak ragu mengakui ketidak berdayaanku dan ketiadaanku
Tentang siapa aku dengan segala kelemahan
Jujur aku benci saat aku berada ditengah tertawaan
Untuk kebahagian dan teratawaan yang tidak punya tujuan, terlalu sementara
...
Aku lebih suka diam berdiskusi dalam ruang temaram
Diriku dan semangkuk logika
Itu lebih menyenangkan dibandingkan retorika tanpa makna
Aku benci tertawa, ya itu menghilangakan jati diriku
Aku lebih suka berbagi cerita biasa atau duka dan lara
Yang terluka kemudian mengering tanpa sempat berkata
Tentang perpisahan yang seharusnya tidak ada tanpa ada pertemuan
Tentang perasaan yang harus mati sebelum berkembang
...
Kalian belum melihat sepenuhnya
Tentang sudut temaram yang ada dalam titik yang nyaris diam
Terlihat statis dalam kedinamisan
Ketika logika berjalan, imajinasi merangkai kebahagian
...
Harus selalu kesadaranku mengiring diri
Bahwa kuasa Ilahi lebih menyinari diri dengan hangat
Dunia luar terlalu menyilaukan diri
Cahaya-Mu lah yang paling mengerti diriku
...
Kebahagian berbagi kasih atas nama keesaan tanpa pilih kasih
Tentang rasa yang dibimbing bijak
Tanpa ada nurani yang terinjak

Menata diri

Rabu, 23 Desember 2015

Siap-Siap “Lumer” dengan Kenikmatan Kue Cubit

Kue cubit setengah matang kini populer di masyarakat. (Gambar: CNN Indonesia/ Tri Wahyuni)























Jakarta, sebagai pusat pemerintahan dan ibukota, menyimpan beragam budaya dan potensi kulinernya. Salah satu penganan yang paling terkenal diantaranya adalah kue cubit. Kue yang sudah ada sejak dulu kala bersama hiruk pikuk warga Jakarta ini, tiba-tiba kembali terkenal karena variasi rasanya yang beragam. Belum lagi sensasi lumer sekaligus ras manis kue cubit yang kini lebih populer dimasak setengah matang memanjakan lidah Anda.

                Para pegiat kuliner kreatif seperti tidak kehabisan akal. Bayangkan saja, kue cubit yang dulu biasa saja dengan rasa yang itu-itu saja bisa disulap jadi panganan yang kembali hits di kalangan pecinta kuliner di segala kalangan.  Jika dulu kue cubit biasanya dimasak matang polos atau dengan toping tambahan meses. Kini Anda akan dibuat penasaran dengan rasa baru seperti green tea, tiramisu, dan red velvet.

Kue cubit green tea paling digemari karena rasanya yang unik. (Gambar: bisikan.com)


                






















Kue cubit kini bisa dikatakan sudah “naik kasta”. Dulu, masyarakat mengenal kue cubit lewat jajanan pasar khas atau jajanan untuk anak sekolahan. Setelah berevolusi dari rasa dan penyajiannya, kue cubit jadi sangat unik dan dijual di beberapa restoran di berbagai mal kota besar.
                Dibalik kelezatan rasa kue cubit yang bervariasi dan rasa lumernya, ternyata kita perlu berhati-hati. Kue cubit yang disajikan setengah matang menyimpan bahaya bagi kesehatan jika dikonsumsi dalam kondisi yang tidak tepat.

                Menurut Executive Chef Hotel Nikko Jakarta, Setiyanto, kue cubit setengah matang tetap aman jika langsung dimakan. Tetapi berbahaya jika didiamkan selama lebih dari empat jam. Kandungan bakteri salmonella pada telur yang jadi bahan dasar kue cubit rentan menimbulkan diare jika dimasak setengah matang. Belum lagi kandungan tepung terigu yang memiliki sifat cepat rusak.


                Chef Nikko menambahkan, beberapa kejadian mengenai efek samping mengkonsumsi kue cubit setengah matang juga bergantung pada ketahanan tubuh yang rendah. Beberapa orang yang harus mewaspadai kue cubit setengah matang diantaranya anak-anak, ibu hamil dan lansia. Terutama di saat musim pancaroba yang menyimpan potensi pelemahan ketahanan tubuh.

Selasa, 22 Desember 2015

Pamulang Distorsick Melanjutkan Ekistensi Musik Grunge Tangsel

Komunitas Pamulang Distorsick berkumpul bersama Back Door dan Besok Bubar beserta band lainnya dalam acara "Agresi 10 tahun Grunge Fest.


Musik memang bisa jadi salah satu cara untuk mempersatukan segala perbedaan jadi kesenangan dalam kebersamaan. Hidupnya kembali nafas musik begenre grunge di Tangsel kali ini kembali dilanjutkan oleh gerombolan pasukan Pamulang Distorsick. Setelah sukses menggelar acara Bersinergi Volume 1, komunitas musik yang mengusung genre grunge ini telah mengadakan dua acara untuk memperkuat eksistensinya sekaligus mempersatukan keberagaman penikmat dan pegiat musik.

Abdul Qodir Jaelani atau biasa disapa Dul (bermain gitar sambil bernyanyi) tampil sebagai bersama bandnya Back Door sebagai guest star meramaikan acara "Agresi 10 tahun Grunge Fest".
Rico "Insulin" bersama Dul "Back Door" dan band-band Pamulang Distorsick


Bersinergi Volume 2 dan Agresi 10 Tahun Grunge Fest
Rupanya Rico, Yayan sebagai pentolan Pamulang Distorsick merasa ini momen yang tepat untuk membangkitkan kembali semangat bermusik khususnya mengumpulkan kembali antusiasme penikmat dan pegiat musik grunge. “Acara ini akan terus ada kelanjutannya, tidak menutup kemungkinan ada volume-volume dan grunge fest berikutnya,” tutur Rico.

Lanjutan Bersinergi Volume 1, yaitu Bersinergi Volume 2 terbukti suskes. Diadakan pada akhir November 2015 lalu, panitia Pamulang Distorsick mampu memanjakan telinga penonton dengan tema Grunge Meets Punk Edition dengan nuansa street gigs dekat parkiran Pasar Kita Pamulang yang dibalut paduan musik grunge, punk hingga rock.  Band besutan Rico, Insulin yang sudah malang melintang di dunia musik grunge sejak 1998 ini, turut tampil bersama The Northside, Rejected Kids, Loading, Ginsenx, Efek rusak, Boros Batere.

Invansi musik bernafas grunge besutan Pamulang Distorsick tidak sampai disitu saja. Acara lanjutan yang jauh lebih besar dengan mengusung semangat perjuangan komunitas musik grunge berjudul “Agresi 10 tahun Grunge Fest” pada 12 Desember lalu di JK Futsal. Festival musik kali ini dikemas anak-anak Pamulang Distorsick sangat spesial. Tidak hanya mengundang band-band grunge pada acara sebelumnya, mereka mengundang bintang tamu Noisy Crush (Malaysia) dan Back Door yang digerakkan oleh anak musisi kenamaan Ahmad Dani dan Maia yaitu Abdul Qodir Jaelani atau biasa akrab disapa Dul.

Rico Insulin bersama Yayan The Northside dan Andree Onia sebagai inisiator Grunge Fest bersama komunitas pamulang Distorsick lainnya mengharapkan seluruh kegiatan ini bukan hanya memberikan manfaat kepada para musisi tetapi juga penikmat musikkhususnya genre grunge yang rindu festival musik semacam ini. “ Kita harapkan acara ini ada kelanjutannya, acara Agresi 10 Tahun Gruge Fest mudah-mudahan ada kelanjutannya dan makin mempersatukan kita semua,” pungkas Rico.

Kamis, 17 Desember 2015

Perubahan Iklim Picu Perlambatan Waktu Bumi

Bumi, untuk kini dan nanti. Gambar: https://caelumetterra.files.wordpress.com





























Perubahan iklim semakin mengkhawatirkan dunia. Terjadi perlambatan waktu sebagai dampak dari naiknya permukan laut karena kenaikan suhu bumi. Fenomena ini merupakan studi yang dipublikasikan oleh jurnal Science Advances (11/12/2015).

Temuan Baru

Referensi berdasarkan publikasi makalah dari Walter Munk, pakar oseanografi dari Scripps Institution of Oceanography di la Jolla, California tentang kaitan perbedaan muka air laut, pelelehan masa glasial, dan rotasi planet pada tahun 2002. 

Makalah tersebut mengulas bahwa perpindahan massa, mulai dari es kutub yang mencair dan menutupi daratan menyebabkan perubahan poros rotasi bumi dan mempengaruhi gerak bumi. Analisa sementara yang eblum bisa dibuktikan tersebut dinamakan "enigma Munk".

Waktu Terus Melambat

Terkait perlambatan waktu, Jerry Mitrovica yang seorang profesor geofisika di harvard University juga mengungkapkan temuan yang lebih mencengangkan sekaligus menguak "enigma Munk". Dengan mengombinasikan kalkulasi rumit dan pemodelan dengan komputer, Mitrovica menuturkan rotasi bumi terus melambat dalam 2.500 tahun terakhir. Faktornya berasal dari interaksi inti dan mantel bumi, termasuk kenaikan muka air laut setelah zaman es.

Temuan Mitrovica, juga mengungkap sejak 500 SM, bumi mengalami "eror waktu" atau "melambat" 16.000 detik atau 4,5 jam. Dari kutipan lain miliknya dari IFLScience, terjadi 6.000 detik perlambatan waktu akibat kenikan muka air laut. Maka perhitunganya, tiap tahun bumi melambat 2,4 detik.