Senin, 28 Desember 2015

Akhir Pekan di Akhir Tahun 2015

Gambar;nisrina.co.id






















Berkesan tentang sebuah pesan tentang harapan akan kelanjutan
Awal cerita ketika semua cerita dirajut oleh rasa dua insan manusia, bergelombang dan menemui terjal
Kasih sayang yang prematur terlanjur diatur oleh hiperbola, alurnya naik turun bak bianglala
Mati sebelum berkembang, mungkin ini kata yang tepat sebelum lekang di pertengahan menjelang tengah tahun
Terlalu cepat berkata kemudian lupa kita siapa
Kita cuma diatur oleh Sang Pemilik Hakiki Cinta

Belajar dari ilusi intuisi yang seakan berbisik memaki diri
Mencari ruang yang disebut introspeksi diri
Kemudian muncul kesimpulan untuk menata diri
Tak sedikit ilusi lebih dari sekedar memaki, bahkan merasuki seaakan menjejali
Hampi mati oleh sugesti

Kesempatan perlahan datang setelah tengah dari setengah tahun terlewati
Aku menatapi layar kecil beku penuh curahan hati
Terlalu banyak argumentasi, hanya akan mneyerbu imaji, mematikan nurani
Kubiarkan rasa itu mati, mati bersama kata yang belum sempat terpatri
Memasuki semester dua lewat, ada lagi perjuangan yang harus dimatikan
Tentang rezeki yang terlantarkan

Kulewati semua, kulalaui lorong sepi yang kugambari
Suasana dua dimensi yang ramai oleh panorama lampau
Sabar untuk-Nya

Belum cukup, tentang rasa yang kumatikan kini terbang jadi merpati yang menemui harapan
Tak apalah, konsekuensi dari kontemplasi
Menjelang akhir kulalui dengan membunuh waktu bersama imaji
Kesabaran menyusuri tiap lorong rezeki, seskali menepi untuk menghela nafas

Saat semuanya harus berubah, ku menemui ruang yang disebut kesempatan untuk berkontribusi
Inilah waktunya aktualisasi diri, meskipun lagi-lagi suasan menuntut mu kembali, tapi maaf terima kasih, karena ini untuk kini dan nanti
Terlambat, ada rasa itu yang terbersit kemudian lewat
Tidak, rasa syukur tiada tara kepada-Nya adalah hal yang paling didahului atas semua yang dilalui

Harapan bahwa ini adalah migrasi agar diri bertransformasi
Dan untuk yang kini sudah berada di suatu tempat dan semua yang sudah dan akan dilalui
Dengan nama-Nya mari jalani dan hadapi

Alhamdulillah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar